ID

MTLNovels

Home » Happy Little Mayor

Happy Little Mayor

3.8 (18 reviews)
Mulai Membaca + Tambahkan ke Pustaka
425.6KDilihat
1449Chapter
140Pembaca

Sinopsis

Wang Bo muak dengan pekerjaannya menjadi programmer, terutama karena semua malam dia bekerja lembur tanpa bayaran. Bosnya telah memberinya permainan misterius untuk uji beta di waktu luangnya, yang telah memberinya kepemilikan atas wilayah yang tidak diklaim di Selandia Baru untuk meningkatkan keinginannya. Setelah suatu peristiwa tertentu di perusahaannya, dia akhirnya berhenti dari pekerjaannya. Kurangnya tujuan dan keingintahuannya akhirnya membuatnya membeli tiket ke Selandia Baru, untuk melihat apakah wilayah yang tidak diklaim yang diberikan kepadanya dalam permainan itu benar-benar nyata. Saksikan, saat dia mengembangkan bentangan tanah yang indah dan subur ini menjadi kemakmuran, dengan membangun desa, pertanian, sekolah, rumah sakit, dan banyak lagi.

- Deskripsi dari Novelupdates

Detail

Judul Singkat:HLM
Judul Asli:逍遥小镇长
Status:Completed
Author:全金属弹壳
Genre:
Weekly Rank:#8373
Monthly Rank:#3313
All Time Rank:#4603
Label:Domestic Affairs, Doting Parents, Game Elements, Kingdom Building, Male Protagonist, Management, Modern Day, Money Grubber, Neet, Slow Romance,
See edit history
3.8
18 vote(s)
5
4
3
2
1

Review Novel Ini

         

Review

Failed to load data.
    
9 komentar pada “Happy Little Mayor
Bagian komentar di bawah ini hanya untuk diskusi, untuk request novel, silakan gunakan Discord.
  1. Bagi yang suka novel city building gw saranin baca ini. Awal-awal cerita emang rada ngebosenin karena masih pengenalan lingkungannya.

  2. I think this novel has great sense though. Maybe I just like these novels. The type that they prosper in other places. I thought I would be bored fast however I stuck into this novel. I applaud the author as I easily get bored this days. Also I very much agree with Senisa.

  3. Chinese is a civilization, with over 5k years of continuous history, we've long transcended nationality, no matter which country we migrate to, we're always chiness with chinese values. Having a motherland is as important as having a legitimacy to exist, which is why Jewish people are so hellbent on having Israel, and those that get exiled end up being ignored. Example Rohingya people, or any aboriginal people/lands that have been colonized.

Leave a Reply